Search
Close this search box.
Network Management 101: Kiat dan Trik untuk Jaringan Optimal
Insight

Network Management 101: Kiat dan Trik untuk Jaringan Optimal

5/5 - (1 vote)

Network management adalah pilihan yang baik untuk kamu mengelola dan merawat jaringan komputer agar berfungsi dengan baik. Hal tersebut bertujuan menjaga agar jaringan tetap aman, stabil, dan dapat diandalkan. Maka melalui network management kamu bisa memantau kesehatan jaringan, menyelesaikan masalah jika ada yang timbul, dan membuat jaringan tetap berjalan dengan baik. 

Perlu diketahui network management  menjadi pondasi kuat bagi kesuksesan setiap organisasi di era perkembangan digital. Mengapa hal tersebut bisa terjadi ? Bisa dilihat dengan adanya pengaturan infrastruktur jaringan secara cermat, organisasi bisa memastikan bahwa semua sistem berjalan dengan lancar, informasi terjaga dengan aman, dan aktivitas operasional berlangsung efisien. 

Tentu network management juga akan menuai manfaat dengan berdampak langsung pada pengalaman pengguna, dimana akses terhadap layanan dan aplikasi menjadi lebih mulus, mendorong produktivitas dan kepuasan. Tidak sampai di sana, network management yang baik juga melibatkan perencanaan yang matang untuk menghadapi kemungkinan bencana, sehingga organisasi dapat pulih dengan cepat dari gangguan besar yang mungkin terjadi tanpa bisa menduga waktu dan situasi darurat apa saja yang bisa menimpa. Maka perlu kehati-hatian dan antisipasi dengan menerapkan pendekatan terbaik dalam mengelola jaringan, organisasi dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya IT milik internal, meningkatkan daya saing untuk memunculkan sikap maju dan berinovasi. Sehingga, tentunya penerapan dari network management akan membantu organisasi mencapai tujuan bisnis dengan lebih baik.

Jika melihat peran dan manfaat yang ditawarkan, tentu network management juga akan diselimuti tantangan umum yang dihadapi di dalamnya. Sebut saja menjaga infrastruktur jaringan tetap sejalan dengan perkembangan teknologi yang cepat. Di samping itu, organisasi harus menghadapi ancaman keamanan cyber yang semakin kompleks, seperti serangan malware dan ransomware. 

Kompleksitas infrastruktur, terutama dalam lingkungan multi-cloud atau multi-situs, juga bisa menjadi kendala dalam network management. Ada juga skala yang cepat dalam volume data dan aplikasi yang membutuhkan bandwidth tinggi dapat menimbulkan beban kerja yang berat pada jaringan. Sumber daya yang terbatas, baik dari segi anggaran maupun personil, dapat menjadi tantangan dalam mengelola jaringan secara efektif. 

Tapi kamu tenang saja, jangan bingung apalagi panik. Sebab dengan mengatasi tantangan-tantangan tersebut, organisasi yang kamu tengah jalankan dapat memastikan bahwa jaringan bisa tetap andal, aman, dan dapat mendukung kebutuhan bisnis yang berkembang pesat. Sehingga bisa dikatakan tantangan bukan saja sekedar hambatan, tapi inovasi untuk bergerak maju dan berpikir kritis dalam menghadapi situasi terburuk sekalipun. 

Kiat dan Trik

5 Kiat dan Trik untuk Network Management yang Optimal

  1. Perencanaan yang Matang

    Sebelum memulai implementasi atau pengembangan jaringan, penting untuk membuat rencana yang matang. Ini mencakup memahami seberapa besar pertumbuhan jaringan sesuai keinginan dengan keinginan organisasi, apa jenis aplikasi yang akan digunakan, dan bagaimana jaringan akan menanggapi pertumbuhan masa depan.

    Contohnya saja ketika kamu berada disebuah perusahaan yang akan  memulai rencana perencanaan jaringan dengan memprediksi pertumbuhan jumlah karyawan dalam tiga tahun ke depan dan memastikan bahwa infrastrukturnya dapat menangani pertumbuhan tersebut tanpa gangguan.

  2. Lakukan Pemantauan Berkelanjutan

    Perangkat lunak bisa menjadi salah satu investasi yang sangat bermanfaat dalam pemantauan jaringan yang dapat memberikan wawasan real-time tentang kinerja jaringan. Dengan memantau jaringan secara terus-menerus, kamu dapat mendeteksi masalah dengan cepat dan mengambil tindakan sebelum adanya masalah yang lebih besar.

    Contohnya perusahaan tempat kamu bekerja menggunakan perangkat lunak pemantauan jaringan untuk melacak penggunaan bandwidth secara berkala, serta memperhatikan lonjakan lalu lintas yang tidak biasa yang dapat mengindikasikan serangan DDoS.

  3. Keamanan yang Kuat

    Pastikan jaringan yang kamu miliki atau gunakan dilindungi dengan keamanan yang kuat, termasuk firewall dengan terus diperbarui secara berkala dan perangkat lunak keamanan yang mutakhir. Ini membantu melindungi data sensitif dan infrastruktur kamu dari serangan cyber.

    Bentuk contoh organisasi tempat kamu bekerja  menginstal firewall yang dilengkapi dengan fitur terbaru. Hal itu ditujukan untuk melindungi jaringan mereka dari ancaman yang terus berkembang.

  4. Pengelolaan Trafik

    Kamu bisa melakukan pengelolaan trafik dengan menggunakan Quality of Service (QoS), untuk memberikan prioritas kepada aplikasi yang kritis dan memastikan kinerja jaringan agar konsisten. Dengan mengelola trafik secara efektif, kamu dapat meminimalkan kemacetan jaringan dan meningkatkan pengalaman pengguna.

    Contohnya perusahaan menggunakan QoS untuk memberikan prioritas lebih tinggi kepada panggilan VoIP daripada lalu lintas web biasa, sehingga memastikan kualitas panggilan yang lebih baik.

  5. Pemeliharaan Rutin

    Lakukan pemeliharaan rutin pada perangkat jaringan yang kamu miliki atau gunakan, termasuk pembaruan perangkat lunak dan pembersihan perangkat keras. Ini membantu memastikan bahwa jaringan kamu dalam kondisi tetap aman dan berkinerja optimal.

    Contohnya tim TI secara teratur memeriksa dan memperbarui perangkat lunak jaringan perusahaan atau organisasi tempat kamu bekerja semisalnya, serta membersihkan debu dan kotoran dari perangkat keras untuk mencegah kerusakan fisik. Tentu hal ini menjadi kegiatan rutin yang semestinya dilakukan demi menjaga dan mengefektifkan pekerjaan, agar berjalan dengan lancar. 

Tidak hanya sebatas penjabaran di atas, kamu juga bisa melakukan hal-hal lain yang bisa berdampak positif dan memberikan manfaat sebagai investasi jangka panjang di perusahaan atau organisasi, seperti: 

Pentingnya Monitoring dan Pemeliharaan Rutin untuk Menjaga Kesehatan Jaringan

Penting untuk melakukan monitoring dan pemeliharaan rutin secara teratur. Tentu hal itu ditujukan untuk menjaga kesehatan jaringan. Monitoring disini kamu rutin memeriksa kinerja jaringan untuk melihat apakah ada masalah yang muncul. Ini bisa dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak khusus yang memberikan laporan tentang bagaimana jaringan berfungsi. 

Sedangkan pemeliharaan rutin berarti melakukan tindakan perawatan sederhana pada perangkat keras dan perangkat lunak jaringan. Misalnya, kamu bisa memastikan bahwa perangkat lunak di update secara teratur untuk menjaga keamanan dan kinerja jaringan. 

Selain itu, pemeliharaan juga mencakup  membersihkan perangkat keras dari debu dan kotoran untuk mencegah kerusakan dan overheating. Tentu tindakan-tindakan tersebut kamu dapat mencegah masalah besar yang bisa timbul sewaktu-waktu, tanpa bisa diprediksi. Jadi, jangan ragu untuk meluangkan waktu untuk melakukan monitoring dan pemeliharaan rutin, karena hal ini akan sangat membantu dalam menjaga kinerja dan keamanan jaringan. 

Baca juga : Disaster Recovery: 10 Tips Mencegah Downtime dan Menyelamatkan Bisnis Anda

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Jaringan dan Melindungi Data

Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan sebagai strategi dalam meningkatkan keamanan jaringan dan melindungi data. Hal utama yang kamu lakukan adalah memastikan bahwa kamu  memiliki firewall yang kuat dan dapat memantau sekaligus mengatur lalu lintas data yang masuk begitupun keluar dari jaringan. Alasannya, firewall membantu kamu dalam mencegah akses yang tidak sah dan serangan dari luar yang dapat mengancam keamanan jaringan. 

Selanjutnya, gunakan teknologi enkripsi untuk melindungi data saat berpindah-pindah di jaringan. Ini termasuk menggunakan protokol SSL/TLS untuk mengamankan komunikasi web dan VPN untuk mengenkripsi data yang dikirim melalui koneksi jarak jauh.

Kamu juga harus pastikan semua perangkat lunak di jaringan diperbarui secara teratur dengan pembaruan keamanan terbaru. Pembaruan ini penting untuk memperbaiki kerentanan keamanan yang ditemukan oleh vendor. Selain itu, tetapkan kebijakan penggunaan kata sandi yang kuat dan kompleks untuk semua akun yang terhubung ke jaringan kamu. Pastikan kata sandi diubah secara berkala untuk meningkatkan keamanan.

Gunakan juga Virtual Private Network (VPN) untuk melindungi koneksi dari perangkat remote ke jaringan internal. VPN mengenkripsi lalu lintas data yang dikirim melalui jaringan internet publik, sehingga melindungi informasi sensitif dari penyadapan. Pemantauan aktivitas jaringan secara terus-menerus juga penting. Gunakan perangkat lunak pemantauan jaringan untuk mendeteksi dan menangani ancaman keamanan secara cepat.

Terakhir, berikan pelatihan keamanan kepada semua pengguna jaringan di organisasi atau perusahaan tentunya. Pastikan di dalam pelatihan diajarkan bagaimana mengenali serangan phishing, memperkuat kata sandi, dan melindungi data sensitif dari ancaman keamanan.

Baca juga : Colocation vs. Cloud Computing: Mana yang Terbaik untuk Kebutuhan Bisnis Anda?

Tips untuk Optimalisasi Performa Jaringan, Meningkatkan Kecepatan dan Keandalan.

Untuk meningkatkan performa jaringan dengan mudah, kamu harus memastikan untuk menggunakan perangkat jaringan yang sesuai dengan kebutuhan yang ada di organisasi atau perusahaan dan melakukan pemeliharaan rutin pada perangkat tersebut. Ini mencakup pembersihan perangkat keras dan pembaruan perangkat lunak secara berkala. 

Selanjutnya, konfigurasikan jaringan  dengan benar. Seperti halnya menggunakan Gunakan Quality of Service (QoS) untuk memberikan prioritas kepada aplikasi kritis, seperti panggilan VoIP, dan memastikan penggunaan bandwidth yang efisien. Selain itu, pastikan untuk mengoptimalkan kanal WiFi dan melakukan segmentasi jaringan untuk menghindari kebocoran lalu lintas yang tidak perlu.

Manfaatkan teknologi caching dan kompresi untuk mengurangi beban bandwidth. Dengan menyimpan salinan situs web dan konten yang sering diakses, kamu dapat mengurangi waktu load dan meningkatkan kecepatan akses bagi pengguna. Pastikan juga untuk memantau lalu lintas jaringan secara real-time dengan menggunakan perangkat lunak pemantauan jaringan. Sehingga kamu akan terbantu dalam mengidentifikasi dan mengatasi bottleneck serta mengoptimalkan penggunaan bandwidth. Terakhir, pertimbangkan penggunaan layanan CDN untuk mengirimkan konten dengan lebih cepat dan efisien kepada pengguna dari lokasi server yang terdekat. 

Baca juga : Tools Penetration Testing Android Terbaik untuk Mendeteksi Kerentanan Aplikasi Mobile

Pentingnya Perencanaan dan Skalabilitas untuk Mempersiapkan Jaringan untuk Masa Depan

Mengingat beragam hal yang bisa dilakukan di dalam pemeliharaan network management  menandakan begitu banyak manfaat yang ditawarkan dalam penggunaannya. Oleh karenanya perencanaan dan skalabilitas termasuk bagian dari poin yang penting untuk dilakukan. Mengapa ? sebab hal itu seperti membangun fondasi yang kuat untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 

Melalui perencanaan dengan baik, kamu dapat memprediksi kebutuhan jaringan  dan menyiapkan diri untuk itu. Misalnya, jika kamu tahu bahwa bisnis yang tengah organisasi kamu jalankan akan berkembang, kamu dapat merencanakan jaringan yang dapat menampung lebih banyak pengguna dan perangkat. Sedangkan skalabilitas berarti kemampuan untuk menyesuaikan jaringan dengan pertumbuhan bisnis yang kamu jalankan. 

Jadi, dengan melakukan perencanaan yang baik dan memilih teknologi yang bisa disesuaikan dengan pertumbuhan, kamu bisa membangun jaringan yang tangguh dan siap untuk masa depan tanpa khawatir mengenai masalah yang muncul.

Baca juga : 5 Keuntungan Colocation untuk Bisnis Anda: Cara Efektif Tingkatkan Performa dan Keamanan IT

Alat dan Teknologi

Rekomendasi dan Contoh Software untuk Monitoring, Troubleshooting, Keamanan, Optimasi Performa, dan Perencanaan Jaringan :

  1. Monitoring : kamu bisa menggunakan SolarWinds Network Performance Monitor, dimana  melakukan pemantauan jaringan secara real-time dengan visualisasi yang intuitif dan memberikan pemberitahuan tentang masalah yang muncul. Ada juga PRTG Network Monitor yang menyediakan pemantauan komprehensif untuk jaringan, server, dan aplikasi dengan dashboard yang mudah dipahami.
  2. Troubleshooting: Wireshark menjadi salah satu yang direkomendasikan sebagai. Menyediakan analisis paket jaringan yang mendalam untuk membantu mengidentifikasi masalah dan memecahkan masalah jaringan. Lalu terdapat PingPlotter dimana menggunakan traceroute visual untuk memonitor kinerja jaringan dan mengidentifikasi titik kegagalan atau bottleneck.
  3. Keamanan Jaringan: berupa Cisco Firepower yang menjadi solusi keamanan terpadu dengan menyediakan perlindungan terhadap ancaman yang kompleks dengan fitur firewall, intrusion prevention, dan advanced malware protection. Kemudian ada Sophos XG Firewall yang memberikan perlindungan terhadap serangan jaringan, aplikasi berbahaya, dan malware dengan fitur firewall yang canggih dan kontrol keamanan yang kuat.
  4. Optimasi Performa: Melalui penggunaan Riverbed SteelCentral, dimana menyediakan analisis performa end-to-end untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang mempengaruhi kinerja jaringan, aplikasi, dan pengguna. Sementara dynatrace memberikan visibilitas yang komprehensif terhadap lingkungan IT kamu untuk mengoptimalkan kinerja aplikasi dan infrastruktur.
  5. Perencanaan Jaringan: bisa menggunakan NetBrain yang memungkinkan otomatisasi dan visualisasi jaringan yang canggih untuk membantu dalam perencanaan, desain, dan manajemen jaringan. Lalu ada juga Cisco DNA Center sebagai platform manajemen jaringan yang menyediakan analisis, otomatisasi, dan keamanan untuk membantu dalam perencanaan dan pengelolaan jaringan secara end-to-end.

Alat dan teknologi di atas telah menunjukkan bahwa keefektifan bisa menghampiri pekerjaan, jika kamu benar-benar berkomitmen mau menggunakannya dengan sebaik mungkin. Sebab, alat dan teknologi dapat memberikan bantuan besar dalam mengelola jaringan dengan lebih efektif. Dikarenakan adanya manfaat dan tujuan meningkatkan keamanan, dan mengurangi risiko gangguan.

Kesimpulan

Network management memiliki peran krusial dalam mengelola jaringan dengan efektif. Penggunaannya juga cukup menawarkan berbagai keuntungan yang memberikan manfaatkan kepada organisasi atau perusahaan tempat kamu bekerja. 

Begitupun dengan menerapkan langkah, tips dan teknologi yang berhubungan dengan network management, kamu dapat mengelola jaringan dengan lebih efisien, meningkatkan kinerja dan keamanan, serta mengurangi risiko gangguan yang dapat merugikan bisnis organisasi atau perusahaan tempat kamu bekerja. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Admin Biztech